Portal berita partai gerindra, prabowo subianto

Penderitaan di Gaza Dipicu Israel Menurut PBB

Pada Kamis, 04 Juli 2024, Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi PBB untuk Gaza, Sigrid Kaag, menyatakan bahwa serangan Israel di daerah kantong Palestina telah menyebabkan badai penderitaan manusia. Menurut laporan, lebih dari 1.200 jiwa telah tewas dalam empat hari operasi pengeboman tersebut, yang juga menyebabkan runtuhnya sistem kesehatan publik di Gaza. Sekolah-sekolah dan sistem pendidikan juga mengalami kerusakan parah, mengancam generasi mendatang.

Kaag mengungkapkan bahwa warga sipil Palestina di Gaza terjerumus ke dalam jurang penderitaan, dengan kehidupan mereka berubah drastis akibat serangan tersebut. Dia juga menyoroti berbagai masalah yang muncul, seperti pengelolaan limbah, fasilitas sanitasi, pasokan air, dan ancaman wabah penyakit menular.

Sebanyak 1,9 juta orang di Gaza kini mengungsi, sementara evakuasi terbaru di Khan Younis menunjukkan bahwa tidak ada tempat yang aman di Gaza. Kaag menyatakan keprihatinan mendalam terkait penurunan bantuan yang masuk dan didistribusikan di Gaza setelah serangan Israel terhadap Rafah dan penutupan perbatasan Rafah.

Dia menekankan bahwa bantuan kemanusiaan akan diperlukan selama bertahun-tahun ke depan, dan bahwa rekonstruksi dan pemulihan di Gaza harus menjadi fokus utama tanpa ada penundaan. Redaktur dan Reporter M. Adil Syarif menjadi saksi dari kondisi yang menghancurkan di Gaza.

Source link

Exit mobile version