Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, telah menegaskan bahwa peningkatan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12% hanya akan dikenakan pada barang mewah dan jasa yang dikonsumsi oleh golongan masyarakat yang berada. Pernyataan ini disampaikan oleh Prabowo dalam konferensi pers setelah menghadiri Rapat Tutup Buku Tahunan bersama Menteri Keuangan di Gedung Kementerian Keuangan. Menurutnya, PPN 12% hanya berlaku untuk barang dan jasa mewah, sedangkan barang lain akan tetap dikenakan tarif PPN 11% yang telah berlaku sejak tahun 2022. Prabowo juga menjelaskan bahwa PPN 12% tidak akan berlaku untuk barang yang sudah dikenakan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM). Barang dan jasa yang termasuk kebutuhan pokok masyarakat, seperti beras, daging, jasa pendidikan, dan jasa kesehatan, akan tetap diberi pembebasan PPN dengan tarif 0%. Tujuan dari langkah ini adalah untuk menciptakan sistem perpajakan yang adil dan pro-rakyat. Selain kebijakan PPN, pemerintah juga memberikan paket stimulus senilai Rp 38,6 triliun untuk masyarakat, termasuk bantuan beras untuk 16 juta penerima bantuan pangan, diskon listrik 50%, insentif PPh Pasal 21, serta pembebasan PPh bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan omset di bawah Rp 500 juta per tahun. Prabowo menekankan bahwa semua langkah ini ditujukan untuk memberikan dukungan kepada masyarakat dan menciptakan kebijakan yang menguntungkan bagi semua elemen masyarakat.
Prabowo Subianto: Komitmen PPN 12% – Wawasan Menjanjikan

Read Also
Recommendation for You

Dalam keynote speech-nya di forum internasional World Governments Summit 2025 Dubai, Presiden RI Prabowo Subianto…

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengungkapkan program-program unggulan pemerintahannya dalam forum internasional World Governments Summit…

Pada konferensi internasional World Government Summit 2025, Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa penghematan keuangan…

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memberikan mobil listrik Togg buatan Turki kepada pemerintah Indonesia dalam…

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan mobil listrik buatan Turki jenis Togg kepada pemerintah Indonesia…