10 Kuliner Khas Belitung yang Harus Dicoba Saat Liburan

Belitung, yang terkenal sebagai “Negeri Laskar Pelangi”, menawarkan bukan hanya keindahan pantai dan batu granit yang menakjubkan, tetapi juga berbagai kuliner khas yang lezat. Saat mengunjungi Belitung, mencicipi makanan khas daerah adalah pengalaman yang tidak boleh dilewatkan. Berikut sepuluh makanan dan tempat kuliner yang harus Anda coba ketika berlibur ke Belitung.

Mie Belitung Atep menjadi salah satu kuliner ikonik yang harus dicicipi di Pulau Belitung. Rumah Makan Mie Belitung Atep di Jl. Sriwijaya No.27, Parit, Tanjung Pandan, adalah tempat terbaik untuk menikmati hidangan ini. Dengan kuah udang yang gurih, mie ini disajikan dengan tahu, kentang, emping, udang, dan irisan timun. Kesempurnaan hidangan ini terasa lebih dengan Es Jeruk Kunci, minuman khas Belitung yang menyegarkan.

Restoran Kampoeng Dedaun di Jalan Raya Sijuk, Tanjung Tinggi, menawarkan suasana terbuka dengan pemandangan pantai. Menu yang ditawarkan meliputi hidangan laut segar dan masakan khas Indonesia. Pengunjung juga dapat menikmati pesta barbeque lengkap dengan hiburan musik, lampion, api unggun, hingga atraksi kembang api pada malam hari.

Rumah Makan Pohon Ketapang di Desa Keciput, dekat Pantai Tanjung Kelayang, terkenal dengan sajian gangan, hidangan berkuah khas Belitung yang pedas, asam, dan segar. Gangan biasanya disajikan dengan nasi putih dan dapat ditambah dengan seafood segar serta kangkung belacan yang gurih.

RM Timpo Duluk di Jl. Lettu Mad Daud No.22, Kampung Parit, Tanjung Pandan, sering dikunjungi artis dan mendapat ulasan positif di TripAdvisor. Restoran ini menawarkan menu khas Belitung seperti bedulang, kangkung belacan, berego, dan tenggiri bungkus daun simpor. Berego adalah makanan mirip kwetiau disajikan bersama kuah santan kuning dan ikan.

Kedai Mak Jannah yang telah berdiri sejak 1970, menawarkan suto Belitung atau soto khas daerah dengan lontong, bihun, suwiran daging sapi, dan kentang. Kuah santannya yang gurih dan rempah-rempahnya yang kuat menjadi daya tarik utama. Kedai ini terletak di kawasan Jalan Veteran, Tanjung Pandan dan buka hingga pukul 14.00 WIB.

Siput Gonggong, sajian unik khas Belitung yang kaya protein, tersedia dalam berbagai olahan. Mulai dari direbus, dimasak dengan saus tiram, hingga menjadi sup. Siput gonggong dapat ditemui di restoran seafood di Tanjung Pandan atau warung kaki lima dengan harga berkisar Rp50.000–Rp70.000 per porsi.

Sambal Lingkung, sambal khas Belitung terbuat dari ikan atau udang yang ditumbuk halus dengan rempah-rempah. Cita rasa gurih dan aroma yang menggugah selera membuat sambal lingkung cocok disantap dengan nasi hangat atau sebagai oleh-oleh khas daerah.

Otak-Otak Ase di Jl. Kampung Bintang No.151, Pangkalpinang, menyediakan beragam olahan laut seperti otak-otak, bakso ikan, pempek, dan minuman segar. Dengan harga terjangkau, tempat ini cocok untuk dinikmati bersama keluarga. Area parkir luas dan lokasi strategis menjadikannya destinasi kuliner favorit.

Dapor Sakato Belitung, di Jl. Gegedek No.29, Tanjung Pandan, menyajikan perpaduan masakan Padang dan khas Belitung. Makanan beku seperti ketan isi dan bakso ikan juga dijual sebagai oleh-oleh dengan harga terjangkau.

Waroeng Tung Tau didirikan tahun 1938, merupakan tempat legendaris di Jl. Depati Hamzah, Pangkalpinang, terkenal dengan Kopi O (kopi hitam) dan roti panggang tanpa bahan pengawet. Suasananya yang klasik menjadikan tempat ini tujuan wisata kuliner utama Kota Pangkalpinang.

Dengan berbagai pilihan kuliner lezat dan otentik, menjelajahi Belitung tidak lengkap tanpa mencicipi makanan khas daerah ini. Selain memuaskan selera, pengalaman kuliner di Belitung juga memberikan kenangan yang mendalam bagi setiap wisatawan.

Source link