5 Tips Mudah Mengurangi Akrilamida dalam Makanan Sehari-hari

Memasak makanan dengan tepat dapat mempengaruhi kadar zat berbahaya seperti akrilamida. Zat kimia ini sering kali terbentuk secara alami saat bahan makanan, terutama yang mengandung karbohidrat, dimasak dengan suhu tinggi. Meskipun sulit dihindari sepenuhnya, ada langkah-langkah sederhana yang bisa dilakukan di dapur untuk mengurangi kadar akrilamida. Mulai dari mengatur suhu masak, memilih bahan yang tepat, hingga memperhatikan warna hasil gorengan, semuanya dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dalam jangka panjang.

Adapun beberapa tips mengurangi kadar akrilamida dalam makanan secara umum, antara lain dengan memilih metode memasak yang lebih aman seperti merebus, mengukus, atau menggunakan microwave. Atau dapat pula mengatur suhu dan waktu memasak, dengan cara mengurangi lama waktu memasak atau menurunkan suhu saat menggoreng atau memanggang. Peningkatan edukasi dan kesadaran publik juga penting untuk menekan terbentuknya akrilamida. Pemilihan bahan makanan yang tepat juga memiliki pengaruh besar, misalnya memilih bahan dengan kadar gula pereduksi rendah atau minyak bunga matahari yang mengandung oleat tinggi.

Akrilamida merupakan senyawa kimia yang terbentuk pada makanan yang diproses dengan suhu tinggi. Makanan seperti keripik kentang dan biji kopi sering kali memiliki kadar akrilamida yang tinggi. Walaupun belum ada bukti yang jelas mengenai efek akrilamida pada manusia, para ahli gizi tetap menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan tinggi akrilamida sebagai langkah pencegahan. Peningkatan pemahaman mengenai akrilamida diantara produsen pangan dan masyarakat umum dapat membantu dalam menjaga kesehatan jangka panjang.

Source link