Ketum FGHNLPSI Heti Kustrianingsih di kantor JPNN.com beberapa waktu lalu. Foto: Dok. JPNN.com
JAKARTA – Hasil seleksi PPPK guru 2023 sudah diumumkan oleh instansi. Hasil seleksinya sudah dilihat oleh guru honorer berstatus prioritas satu (P1). Banyak di antaranya sudah dinyatakan lulus, tetapi tidak sedikit masih harap-harap cemas karena belum semua instansi mengumumkan kelulusan PPPK guru 2023.
Ketua Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih mengimbau rekan-rekannya untuk tetap tenang dan bersabar. “Teman-teman guru P1 mohon sabar, ya. Insyaallah hari ini segera diumumkan,” kata Heti kepada JPNN.com, Jumat (22/12).
Dia mengungkapkan nilai seleksi sudah mulai masuk ke Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setiap daerah. Jika sudah ditandatangani Badan Kepegawaian Negara (BKN), maka paling lambat malam ini akan segera diumumkan.
Sampai siang ini, lanjut Heti, P1 di sejumlah daerah, seperti Kabupaten Rembang, Kota Yogyakarta, Pemprov Jambi, Kabupaten Blora, Kabupaten Dumai, cukup banyak yang terakomodasi. “Di Kabupaten Rembang malah P1 tuntas tahun ini, dan bisa mengakomodasi banyak peserta prioritas tiga (P3), yaitu guru honorer negeri dengan masa kerja di atas tiga tahun,” ungkap Heti.
Sejauh ini, kata Heti, cukup banyak P1 yang terakomodasi. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah, khususnya Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), untuk menuntaskan guru P1. Heti juga melihat sistem seleksi PPPK guru 2023 lebih fair, dan hasil kelulusannya memaksimalkan peserta P1.
Dia pun berterima kasih kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim dan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Nunuk Suryani.
“Kami berterima kasih kepada Mas Mendikbudristek Nadiem Makarim dan Bu Dirjen GTK Nunuk Suryani yang konsisten menyelamatkan P1 yang merupakan guru lulus passing grade pada seleksi PPPK 2021 dan belum mendapatkan penempatan,” terangnya.
Heti mengucapkan selamat bagi guru P1 yang sudah dinyatakan lulus. Dia mengimbau untuk segera bersiap-siap dengan pemberkasan. “Alhamdulillah semoga semua P1 benar-benar tuntas. Kalau tahun ini tidak bisa, paling lambat 2024 selesai sesuai janji Mas Nadiem dan Dirjen Nunuk,” pungkasnya. (esy/jpnn)
