Portal berita partai gerindra, prabowo subianto

Kemendikbudristek Diminta untuk Bertindak Terkait Permasalahan Penempatan PPPK Guru Honorer yang Masih Berlangsung

Guru Honorer Negeri Masih Di Geser Dalam Penempatan PPPK, Kemendikbudristek Diminta Bertindak

Belum lama ini, Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) mengungkapkan bahwa praktik geser menggeser guru honorer dalam penempatan PPPK tahun 2023 masih terus terjadi. Mereka menyoroti bahwa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) harus segera mengambil tindakan.

Menurut pernyataan dari perintis FGHNLPSI, Dendi Nurwega, penempatan peserta prioritas satu (P1) dari institusi swasta yang tidak akurat telah menimbulkan kekacauan. Contoh nyata kasus ini adalah di SMAN 22 Garut, di mana seorang guru honorer negeri dengan status P3 harus mengalami penurunan jam mengajar akibat adanya guru swasta P1 yang masuk ke sekolah tersebut.

Pak Wega, demikian Dendi Nurwega disapa, menegaskan bahwa mekanisme penerimaan PPPK sebelumnya tidak tepat dan menimbulkan ketidakpuasan di kalangan guru negeri. Dia mengkritik bahwa penempatan yang tidak sesuai sasaran malah menimbulkan masalah baru.

Hal ini tentu menimbulkan dilema bagi pemerintah daerah dalam mengajukan kuota formasi untuk penempatan guru. Akhirnya, dia menyerukan agar Kemendikbudristek segera mengambil langkah tegas untuk menyelesaikan masalah ini.

Sumber:
jpnn.com – Geser Menggeser Guru Honorer Dalam Penempatan PPPK Masih Terjadi, Kemendikbudristek Diminta Bertindak

Silakan baca berita menarik lainnya dari JPNN.com di Google News.

Source link