Portal berita partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

Ujiyati Menyangkal Klaim Jokowi tentang IKN Sebagai Proyek Rakyat, Menyebutnya sebagai Pembirosan yang Menambah Utang Negara

Klaim Presiden Jokowi tentang Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai proyek rakyat terus menjadi sorotan. Beberapa pihak mempertanyakan hal tersebut.

Pegiat Media Sosial Tatak Ujiyati menyatakan bahwa IKN hanya memboroskan kas negara. Padahal, menurutnya, negara saat ini memiliki banyak utang.

“IKN hanya memboroskan kas negara yang sedang memiliki banyak utang,” katanya dalam unggahan di X, Kamis (3/10/2024).

Baginya, IKN merupakan proyek Jokowi. Ia menyatakan bahwa rakyat tidak pernah diajak untuk memberikan pendapat mengenai proyek tersebut.

“IKN = Proyek Jokowi, bukan proyek rakyat. Kita, rakyat, tidak pernah ditanya?” ujarnya.

Ia berpendapat bahwa pemerintah selama ini tidak mendengarkan pertimbangan dan kritikan dari masyarakat melalui media sosial.

“Apakah pernah ada konsultasi publik, dan berapa lama serta seberapa banyak? Apakah pernah mendengarkan dan mempertimbangkan kritikan masyarakat di media sosial? Tidak,” ungkapnya.

Klaim Jokowi tersebut disampaikan ketika memberikan sambutan pada Rakornas Baznas Tahun 2024 di Istana Negara IKN, pada Rabu, 25 September 2024.

Jokowi menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan hanya milik presiden, tetapi juga merupakan keputusan seluruh rakyat Indonesia yang diwakili oleh anggota DPR di Jakarta. Hal ini agar tidak terjadi kesalahpahaman bahwa proyek ini hanya milik Presiden Jokowi.

Jokowi juga mengungkapkan bahwa ide pemindahan ibu kota sudah muncul sejak era Presiden Soekarno. Namun setelah dilantik pada tahun 2014, ia meminta Bappenas untuk mengkaji gagasan tersebut secara lebih mendalam.

Setelah beberapa kajian dilakukan, ada tiga kandidat calon ibu kota baru, salah satunya berada di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Setelah memutuskan untuk memilih lokasi di Kalimantan Timur, Jokowi mendapatkan izin dari DPR.