Selama perayaan Lebaran, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tetap fokus pada pemenuhan stok pangan masyarakat. Pada hari kedua Idulfitri, beliau mengunjungi empat gudang Bulog di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Amran mengungkapkan bahwa saat ini stok gabah di Sulawesi Selatan mencapai 186 ribu ton, jumlah tertinggi dalam beberapa tahun terakhir. Beliau memberikan apresiasi kepada tim Bulog atas kerja keras mereka dalam menyerap hasil panen petani.
Meskipun demikian, Amran menegaskan bahwa perjuangan belum berakhir dan targetnya adalah mencapai 700 ribu ton untuk memastikan ketahanan pangan yang kuat. Sesuai arahan Presiden Prabowo, Indonesia harus mencapai serapan gabah nasional sebanyak 3 juta ton untuk mencapai swasembada pangan yang nyata. Amran juga menyampaikan terima kasih kepada para petani dan semua pihak yang terlibat dalam upaya tersebut. Bagi beliau, memastikan ketersediaan pangan bagi rakyat adalah kebahagiaan terbesar.
Perum BULOG mencatat lonjakan serapan beras yang signifikan dalam tiga bulan pertama tahun 2025. Hingga bulan Maret, BULOG telah menyerap 725.513 ton beras dari petani, mencapai serapan tertinggi dalam lima tahun terakhir untuk periode yang sama. Lonjakan ini mencapai 2.000 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sebelumnya, BULOG biasanya membutuhkan satu tahun untuk menyerap satu juta ton beras, namun kini mereka mendekati angka tersebut hanya dalam waktu tiga bulan.