Kemandirian Antariksa untuk Mendukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kemandirian Antariksa Indonesia

Marsekal TNI (Purn.) Chappy Hakim, Ketua Pusat Studi Air Power Indonesia (PSAPI), menyoroti pentingnya kemandirian antariksa dalam tata kelola global. Hal ini dikarenakan antariksa kini telah menjadi ajang persaingan geopolitik global yang sangat penting. Kemandirian Antariksa

Menurut Chappy, laporan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) serta studi Center for Strategic and International Studies (CSIS) menunjukkan bahwa lebih dari 30 negara telah memiliki sistem pertahanan berbasis antariksa dan sebagian di antaranya telah melakukan uji coba senjata antisatelit (ASAT). Fenomena ini menegaskan bahwa antariksa bukan lagi zona damai mutlak, melainkan wilayah yang sarat dengan ancaman asimetris. Kemandirian Antariksa

“Sebagai negara dengan prinsip bebas aktif, Indonesia harus turut serta dalam mendorong tata kelola antariksa yang bertanggung jawab, damai, dan inklusif,” ujar Chappy. Kemandirian Antariksa

Chappy menegaskan pentingnya Indonesia memiliki kapasitas domestik yang kredibel dan koordinasi internal yang kokoh untuk bisa berkontribusi secara efektif dalam bidang antariksa. Ruang antariksa telah menjadi domain strategis yang sangat penting, dengan pengabaian terhadap pengelolaannya dapat berdampak langsung pada pertahanan, keamanan, dan kedaulatan nasional Indonesia. Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi poros kegiatan antariksa dunia, namun hal ini harus didukung oleh strategi nasional yang kuat, tata kelola lintas sektor yang terintegrasi, serta kelembagaan yang solid.

Sumber: Indonesia Dan Kemandirian Antariksa: Menjawab Tantangan Geopolitik Lewat RUU Pengelolaan Ruang Udara Nasional
Sumber: Ruang Antariksa Jadi Bagian Persaingan Geopolitik Global, Bagaimana Posisi Indonesia?