Influenza A: Penjelasan Lengkap – ANTARA News

Musim hujan telah tiba setelah cuaca panas ekstrem melanda sebagian besar wilayah Indonesia. Perubahan suhu dan kelembapan udara akibat pergantian musim dapat mempengaruhi daya tahan tubuh dan penyebaran virus serta bakteri. Kurangnya paparan sinar matahari selama musim hujan juga dapat menurunkan produksi vitamin D yang penting untuk mendukung daya tahan tubuh. Salah satu penyakit umum yang menyerang saat musim hujan adalah influenza, dengan laporan kasus yang meningkat secara signifikan.

Influenza A merupakan virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Virus ini memiliki beberapa subtipe seperti H1N1, H5N1, dan H3N2, yang saat ini menjadi dominan di Asia. Dibandingkan dengan influenza B, influenza A jauh lebih berbahaya karena mudah menular dari hewan ke manusia dan memiliki tingkat mutasi yang tinggi. Contoh kasus influenza A yang signifikan adalah flu Spanyol tahun 1918 yang menyebabkan pandemi global dengan angka kematian yang tinggi.

Penularan influenza A terjadi melalui percikan cairan tubuh yang keluar saat penderita bersin, batuk, atau berbicara. Gejalanya termasuk demam tinggi, nyeri otot, sakit kepala, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan batuk. Pencegahan termasuk melakukan vaksinasi flu tahunan, menjaga kebersihan tangan, menggunakan masker di tempat umum, dan menjaga daya tahan tubuh agar optimal. Upaya-upaya pencegahan ini penting untuk mengurangi risiko tertular influenza A dan melindungi kesehatan tubuh.

Source link