Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, memberikan tanggapan terhadap pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD tentang alasan beberapa pejabat melakukan korupsi.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Mahfud saat menghadiri acara Halaqoh Kebangsaan dan Pelantikan Majelis Dzikir Al Wasilah di Asrama Haji Padang, Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Minggu (17/12/2023) siang.
Kunjungan Mahfud tersebut merupakan bagian dari kampanye Cawapres di Padang.
Mahfud menyebut bahwa alasan seorang suami melakukan korupsi adalah karena istrinya tidak baik dalam rumah tangga.
Susi merespons pernyataan Mahfud dengan mengatakan bahwa secara statistik, pelaku korupsi justru lebih banyak dari kalangan laki-laki.
Dia menekankan bahwa tindak pidana korupsi tidak bisa dikaitkan dengan gender.
Susi menegaskan bahwa jika seorang suami melakukan korupsi atas dorongan istrinya, maka dia bisa disebut bodoh.
Ia juga menambahkan bahwa jika ada suami yang korupsi karena istrinya, berarti suami tersebut bodoh, tamak, dan jahat.