Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) sedang mempersiapkan strategi untuk mengatasi bencana kelaparan di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK, Sorni Paskah Daeli menyatakan bahwa ada strategi jangka pendek dan jangka panjang yang telah disiapkan untuk mengatasi kelaparan di Yahukimo.
“Saat ini, pemerintah sedang merencanakan langkah antisipasi jangka pendek dengan membangun gudang logistik di sekitar lokasi yang sering mengalami bencana kelaparan,” ujar Sorni dalam keterangan resminya di Jakarta, pada hari Jumat.
Selain membangun gudang logistik, pemerintah juga akan meningkatkan konektivitas jalan darat dan memperpanjang landasan pacu di Distrik Amuma, Kabupaten Yahukimo.
Hal ini dilakukan agar pesawat besar dapat mendarat dan membawa lebih banyak bahan logistik dari Wamena dan Mimika. Sulitnya akses ke sejumlah distrik di Yahukimo membuat penanganan menjadi sulit.
Ia menjelaskan bahwa ketika tidak ada makanan, warga menghadapi kesulitan. Untuk mencapai lokasi mendapatkan bahan makanan, warga memerlukan waktu yang lama karena perjalanan yang harus ditempuh cukup jauh, terutama perjalanan antardistrik.
Sedangkan langkah antisipasi jangka panjang yang akan diambil adalah mencari varietas umbi unggul dengan melakukan transfer teknologi pertanian. Umbi-umbian merupakan makanan pokok masyarakat di sana. Tanaman varietas unggul ini diharapkan dapat tumbuh subur dan tahan terhadap cuaca ekstrem.