FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Nama Banser, salah satu organisasi otonom NU, menjadi tercemar akibat perbuatan asusila yang dilakukan oleh mantan Ketua KPU Hasyim Asy’ari.
Sebelum menjabat sebagai ketua KPU, Hasyim pernah menjadi Kasatkowil Banser Jawa Tengah dan beberapa kali diwawancarai oleh wartawan.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebelumnya pernah menyampaikan kepada Jokowi bahwa Hasyim Asy’ari adalah kader Banser.
Yaqut, yang juga Ketua Umum GP Ansor, menyebut bahwa Hasyim Asy’ari adalah anggota Banser.
Hal ini merujuk pada pengalaman Hasyim sebagai komandan Banser Jawa Tengah, yang disampaikan Yaqut kepada Presiden Joko Widodo dalam acara pembukaan Kongres XVI GP Ansor di Jakarta.
Di media sosial, kata kunci “Banser” menjadi trending topik setelah kasus asusila yang melibatkan Hasyim Asy’ari viral dan menyebabkannya dipecat dari KPU.
Sebuah akun media sosial @bobby_risakotta menulis, “Ketika Menag mempromosikan Ketua KPU ini sebagai anggota Banser & ketika Hasyim Asy’ari memberikan khotbah mengenai sifat kebinatangan. Keduanya dilakukan DI HADAPAN JOKOWI. Huuftt 😤.”
