Program unggulan yang dijanjikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terkait makan bergizi gratis telah dimulai pada Senin, 6 Januari. Pada hari pertama pelaksanaan program ini, sudah ada 190 titik yang berada di 26 provinsi yang menyediakan layanan tersebut. Menurut Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia, Hasan Nasbi, pelaksanaan program ini merupakan tonggak sejarah bagi Indonesia karena untuk pertama kalinya negara ini melaksanakan program pemenuhan gizi berskala nasional untuk balita, anak sekolah, santri, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat adanya 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang sudah siap beroperasi di berbagai wilayah termasuk Aceh, Bali, Sumatera Barat, Jawa Barat, dan Sulawesi Utara. Setiap Dapur MBG akan dikelola oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dan bekerja sama dengan ahli gizi dan akuntan untuk memastikan kualitas gizi yang disediakan serta kelancaran distribusi makanan. Dengan dimulainya program ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.