Portal berita partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

Pengamat: Kehadiran Mahfud MD dalam Pilpres 2024 Tidak Akan Membawa Perubahan Signifikan dalam Peta Politik

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pemilihan Mahfud MD sebagai Cawapres dari Ganjar Pranowo disebut tidak akan mengubah peta politik Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat politik Universitas Jember (Unej) Dr. M. Iqbal. Iqbal menyebut Pilpres sangat mengandalkan gabungan kekuatan ketokohan dan soliditas mesin politik.

“Kontestasi pilpres itu mengandalkan gabungan kekuatan sumberdaya ketokohan dan soliditas mesin partai politik. Tidak bisa salah satu saja harus keduanya jika ingin berjaya,” katanya dilansir fajar.co.id dari antara, Minggu (22/10/2023).

Menurutnya pencalonan Menko Polhukam Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden Ganjar Pranowo oleh koalisi PDIP sejati-nya tidak akan mengubah peta politik kontestasi Pilpres 2024.

“Mahfud MD tidak punya basis mesin politik, hanya mengandalkan relasi kultural Nahdliyin dan kedaerahan Jatim yang basis ini sebenarnya sudah lama menjadi modal sosial dan politik yang terawat sangat baik hampir 20 tahun oleh PKB di bawah Muhaimin Iskandar atau Cak Imin,” ucapnya.

Memang harus diakui kapasitas Mahfud MD adalah sosok berpengalaman di tiga cabang kekuasaan yaitu sebagai eksekutif/menteri, anggota legislatif/DPR RI dan pimpinan yudikatif/Ketua Mahkamah Konstitusi.

“Posisi Mahfud MD yang saat ini masih Menko Polhukam di kabinet Jokowi itulah yang potensial menyulitkan koalisi PDIP dan Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo dalam membangun narasi kampanye pilpres,” ujarnya.

Publik tentu bisa mengalami kebingungan untuk menjatuhkan pilihan politiknya kepada Ganjar-Mahfud ketika, misalnya, narasi pemberantasan korupsi dan penegakan hukum serta kebebasan berpolitik menjadi materi kampanye pasangan “GAMA” ini.